^_^

Mndekatlh nona, 
dduk d sampingku yg kosong, 
kita brbagi crita, 
nikmati sejuknya kota ini, 
jika kau sudi, 
ikutlah denganku, 
raungan gadis kecilku memanggilmu, 
brdua kita jamahi indahnya dunia, 
brsama gadis kecilku.. 
:D 
#TamparPipiKananTamparPipiKiri

#catatan akhir tahun untuk mimpi semalam

seorng pria katakn cnta pdmu, 
kau pn mnoleh pd ku, 
smbari trsnyum, ak pn mngangguk. 
Sang pria pn mngajakmu mnikah, 
n kau pn mlihat raut wajahku, 
ak hnya diam, 
n kau pn mngangguk kpd pria itu. 
Dlm ht ku pn mmbisu, 
trdiam nmun bhagia akn pilihnmu. 
# 
Itu hnya dlm mmpi smalam, 
tak trjdi ap2 nmun ak ykin itu gambarn ht ku, 
aku tak mmpu bahagiaknmu, 
bagiku, aku ingn ada utkmu, 
tp aku bkn utk mu, 
itu ingnku, 
brbahagialh dg cinta yg lain "cintaku yg dulu".. 
Doaku utk mu.. 
:) 
#catatan akhir tahun untuk mimpi semalam

Bulan,, dimana kau..??

Ada resah trasa, 
brgejolak d dada, 
BERKECAMUK.. 
' 
Prnahku mnyerah akn gelapnya mlam, 
tp sang bulan tawarkn sinari hatiku, 
awalku ragu, 
tp ku tahu ia mmpu.. 
' 
Tak ku ragukn sinarnya, 
tak ku prtanyakn INDAHnya.. 
' 
Tapi, 
stelah ku trbiasa, 
sinarnya prlahan mulai mnghilang, 
hati pn brtanya, 
KEMANA DIA? 
' 
Otakku lelah brpikir, 
hatiku pn lelah gelisah, 
tp terus ku brtanya, 
DIMANA DIA? 
' 
Mngkin dia tak tahu, 
dlam diamku aku MEMIKIRKANNYA, 
dlam heningku aku GELISAH akn dirinya, 
dan dlam sepiku aku MERINDUKANNYA.. 
' 
Bulan, 
dimana kau? 
Aku butuh sinarmu, 
aku butuh indahmu.. 
' 
Bulan, 
hilangkn resahku, 
obati rinduku, 
jngan kau biarkn aku trus sperti ini, 
DISINI AKU MEMIKIRKANMU.. 
>_< 
' 
03032013 
01.35.AM

Matahariku...

Matahariku, 
terima kasih, 
kau tlah terangi hariku.. 
karnamu, 
aku tak kehilangan arah.. 
karnamu, 
aku terus berharap.. 
denganmu, 
kujalani hari.. 
bersamamu, 
kugapai mimpi.. 
Tapi, 
maafkan aku.. 
terkadang, 
panasmu membakar hatiku, 
bahkan sinarmu butakan mataku.. 
Matahariku, 
aku bersyukur ketika kau bersinar, 
dan aku tak menyesali ketika kau tenggelam, 
bahkan aku pun tak mengeluh ketika mendung menutupi saat seharusnya kau ada.. 
Matahariku, 
pernahkah kau sadari aku membutuhkan kehangatanmu ketika aku kedinginan?? 
adakah kau mengerti ketika aku membutuhkan sinarmu saat aku kehilangan arah?? 
Bulan tak sehebat sinarmu, 
bintang tak seindah dirimu, 
pelangi pun hanya sebatas ilusi....!!

Bunga

Mentari tak jua hadir, 
awan gelap menutupi, 
biarlah, 
mungkin ia sedang ingin sendiri, 
berharap ia ada esok hari, 
agar bunga ini kembali mekar... 

Tapi, 
hujan pun tak kunjung turun, 
hhmmm, 
mungkin saja dia tak ingin tunjukkan tangisnya saat ini, 
semoga bunga ini sanggup bertahan hingga esok hari... 

Tapi, 
bagaimana jika ia tak kunjung datang? 
bagaimana jika ia tak kunjung bersinar? 
bagaimana jika ia tak kunjung menyirami? 

Bunga, 
bagaimana dengan dirimu? 
sanggupkah kau bertahan hingga nanti? 
akankah kau mekar seperti yang kuharapkan? 
apakah mekarmu sebatas harap bagiku? 
atau bahkan kau perlahan layu dan mati? 

Bunga, 
bertahanlah, 
sedikit lagi, 
semoga ia segera datang... 

Inginku, 
ketika kau mekar, 
kan kupetik dirimu, 
dan kuberikan pada dia yang ku cinta... 

Bunga, 
bertahanlah, 
sedikit lagi...

Bunga Ini Mulai Layu

Sepertinya bunga ini mulai layu, 
entahlah, 
mentari tak kunjung bersinar, 
hujan pun tak kunjung turun... 

Siapa yang salah? 
entahlah, 
bisa saja tak ada yang salah, 
tapi bisa saja semua yang salah... 

Tak bisa kusalahkan mentari, 
ia telah bersinar, 
tetapi awan menutupinya.. 
Hujan pun tak bisa kusalahkan,, 
ia tak terjadi karena mentari tak bisa lakukan tugasnya.. 

Lalu siapa yang salah? 
apakah bunga ini yang salah? 
apakah ia ada di saat yang salah? 
apakah ia tak seharusnya ada? 
ataukah seharusnya aku tak boleh berharap padanya? 

Telah kupelihara ia, 
telah kujaga ia, 
tapi takdirnya tak bergantung padaku, 
aku tak kuasa... 

Bertahanlah bunga, 
walau sepertinya kau mulai layu, 
bertahanlah, 
kuatkan dirimu, 
kau hidup dan tumbuh bersamaku, 
tak sanggupku melihat kau layu dan mati bersamaku.... 

Inginku kau menghiasi dan menyejukkan hariku, 
entah jika takdir berkata lain.... 
(_ _!)

Tak Perlu Judul

Hilangkan keraguan,, 
beri ruang pada perasaan untuk menjawab KENYATAAN,, 
dan beri waktu pd kenyataan bahwa PERASAAN ini benar.... 
biarkan PERTANYAAN itu terus ada,, 
karena JAWABAN yang ada tunjukkan kualitas yang kita miliki.... 
biarkan KERAGUAN menghampiri,, 
sebab karenanya kita menyadari bahwa kita BERARTI....!! 

Rumah Impian

Sepertinya aku harus lebih bersabar akan rumah impianku.. 

tak seperti tanah milikmu, 
tempat yang inginku bangun berlubang disertai genangan, 
ada juga beberapa gundukan yang menghalangi, 
aku terus memaknai serta menyiasati, 
apakah itu kekurangan atau kelebihan.. 

jika itu kekurangan aku harus menutupi dan meratakan bagian-bagian itu, 
tapi jika itu kelebihan aku pun harus bisa menjadikannya sebuah keunikan dari rumah yang aku bangun nantinya.. 

masih terus ku maknai, 
tak inginku kecewa nantinya, 
karena rumah ini akan menjadi tempat aku menjalin kehangatan bersama istriku, 
tempat aku membesarkan anak-anak dari istriku tercinta.. 

terkadang aku iri dengan rumah yang dapat segera kau bangun, 
tapi tak apalah, 
itu adalah bagian dari keberuntungan dan hasil usahamu, 
karena pada akhirnya rumah yang tertunda pembangunannya inilah yang menjadi impianku selama ini.. 

dan tahukah kau ini tentang apa? 
semua tentang hidupku, impianku, perjalanku dan cintaku. 
doakan saja "rumah" ini segera terwujud..